The Impact of Using "Kontak Lensa"

Doktorsehat007-Mata merupakan panca indera yang berfungsi untuk melihat. Merupakan organ terpenting dalam hidup untuk melihat aktivitas, pemandangan, orang yang kita sayang dan lain sebagainya. Apa yang terjadi apabila mata kita tidak sehat atau mengalami suatu gangguan yang disebabkan oleh suatu alat yang bermaksud untuk memperindah atau memang untuk kebutuhan mata kita. Kontak Lensa, ya, merupakan suatu alat bantu yang berfungsi mata yang minus atau untuk memperindah mata menjadi warna-warni.

Sebenarnya tanpa dikasih suatu alat yang dapat memperindah mata kita sudah terlihat indah. Jika itu memang merupakan kebutuhan lebih baik menggunakan alat yang lebih efisien. Karena kontak lensa juga mempunyai pengaruh yang tidak baik bagi mata. Berikut dampak menggunakan kontak lensa, antar lain :

Iritasi Mata, Menggunakan kontak lensa secara teru-menerus dapat membuat mata menjadi iritasi dengan kurang perawatan kontak lensa yang digunakan berdebu. Cara menghindari dengan menjaga kebersihan kontak lensa dan jangan sampe kontak lensa kering, serta cuci kontak lensa dengan cairan khusus pembersih kontak lensa.

Infeksi Kornea, Penyebab dari infeksi kornea bukan hanya bakteri saja, bisa seperti, virus kuman, jamur, dan lain sebagainya yang disebabkan perawatan kurang pada kontak lensa. Sebaiknya melakukan perawatan pembersihan setiap harinya pada kontak lensa.

Dapat Menyebabkan Kebutaan, Kebutaan adalah hal yang mengerikan apabila terjadi pada mata. Merupakan pemicu terbesar terjadinya kebutaan. Penyebab nya membiarkan kontak lensa yang berlama-lama melebihi waktu yang disarankan oleh dokter, menyebabkan resiko ulkus kornea meningkat.

Kontak Lensa Meleleh, Merupakan hal yang mengerikan yang dapat terjadi apabila kontak lensa meleleh pada mata. Kontak lensa yang pembuatan bahan nya tipis dan pemakain nya pada berada di hawa panas dapat menyebabkan kontak lensa meleleh. Cara untuk menghindarinya, tidak digunakan saat berpegergian dan dapat digunakan dirumah. Lebih baik menggunakan kacamata yang safety.

Membuat Penglihatan Mengabur, Menggunakan kontak lensa juga dapat membuat penglihatan mengabur. Penggunaan kontak lensa bersamaan dengan merokok dapat membuat mata buram atau kabur. Asap dari rokok merupakan faktor utama, apabila dilakukan terus menerus dapat mengakibatkan meningkatnya ulkus kornea yang dapat terjadi kematian. Resiko ulkus kornea dapat meningkat delapan kali lipat pada pengguna rokok aktif.

Menurunkan Produksi Air Mata, Dengan menggunakan kontak lensa dapat mengakibtkan penurunan pada produksi air mata. Dapat berakibat jika menggunakan bersamaan dengan obat yang berfungsi menaikkan produksi air mata. Saat produksi air mata menurun dan mengering segera lah berkonsultasi kepada dokter.

Edema, Penyakit edema adalah kondisi dimana mata kekurangan oksigen dan sangat kelelahan yang akan berunjung pada pandangan yang kabur. Berbeda dengan dampak yang diatas tadi, dampak ini dimana mata akan kekurangan oksigen karena kontak lensa tersebut.

Bleparitis, Gejala dimana kornea mata mengalami rasa terbakar, gatal, dan mata mengeluarkan air mata secara berlebihan. Terjadi karena mata tidak cocok untuk dipasangkan kontak lensa yang menimbulkan inflamasi.

Hypoxia, Hypoxia merupakan dimana ukuran lensa terlalu besar atau kecil sehingga tidak nyaman bagi mata. Dapat terjadi apabila tidak sesuai nya kadar air mata dengan kontak lensa yang digunakan.

Keratitis, Penyakit yang terjadi dikarenakan peradangan pada kornea mata. Penyebab penyakit ini karena infeksi virus Adenovirus yang dapat ditularkan oleh kontak lensa kepada pemakai.

Jadi itu merupakan dampak-dampak yang dapat terjadi apabila menggunakan kontak lensa. Lumayan terlihat bagus oleh pengguna, tetapi lama kelamaan akan berdampak buruk terhadap panca indera kita. Lebih baik menggunakan kaca mata yang lebih terjamin safety nya. Terimakasih sudah membaca, sampai jumpa lagi #salamcoretan.